18 Januari 2021

Cara Menyambung Kabel NYA Yang Benar

 Dalam hal instalasi listrik, tidak terlepas adanya sambungan kabel. Pasti ada sambungan untuk percabangan, maupun perpanjangan kabel. Seorang teknisi yang baik, akan sangat memperhatikan kualitas sambungan kabel. Karena jika sambungan tidak baik, kurang kencang akan mengakibatkan terjadinya loncatan bunga api, panas dan tidak menutup kemungkinan terjadi kebakaran.

Secara umum ada dua type penyambungan kabel yaitu :

1. Sambungan Puntir/ Pilin/ Ekor Babi (penamaan ini masing-masing teknisi bisa beda)


Cara penyambungan seperti ini biasanya dilakukan pada titik percabangan. bagian terkelupas yang dipilin itu kemudian diisolasi atau ditutup dengan lastdop. Biasanya diamankan menggunakan kotak sambung. Sambungan ini sangat populer, mudah dikerjakan dan kuat. Agar pilin menjadi kuat, gunakan 2 buah tang kombinasi, satu untuk menahan dan satunya untuk memuntir sambungan.

2. Western union/ Puntir-lilit


Untuk model sambungan ini biasanya digunakan untuk memperpanjang kabel. Sebenarnya bisa juga dengan model ekor babi, tetapi nanti akan terlihat kurang rapi. Cara penyambungan western union ini bisa juga diaplikasikan pada kabel besar yang berurat banyak. pada sambungan tersebut bisa ditutup dengan isolasi dan akan tampak lebih ramping, sehingga bisa masuk dalam pipa conduit dengan mudah (tidak nyangkut).

Langkah pembuatan sambungan ini adalah dengan lebih dulu memintal sedikit kabel, kemudian sisa ujung-ujungnya dililitkan pada pangkal sambungan yang lain. Untuk menghasilkan sambungan yang kuat, tentu saja selalu gunakan dua buah tang kombinasi.

Demikian sobat ACS, sedikit tips penyambungan kabel NYA, semoga bermanfaat. Jangan lupa sering mengunjungi blog ini, insyaallah akan kami update tips2 berkaitan dengan listrik, cctv, alarm, jaringan dan lain-lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Skema Panel ATS

Sobat ACS, kali ini kita akan membahas ATS (Automatic Transfer Switch) adalah perangkat (biasanya dalam bentuk panel kontrol) yang digunakan...